Senin, 06 Agustus 2012

Sedekah Community

Berawal dari ide kecil nan sederhana yang saya coba ungkapkan kepada teman-teman saya, alhamdulillah ternyata ia mendapat sambutan yang positif dari mereka. Pertama saya ungkapkan kepada dua orang teman saya dengan bayangan program yang akan digarap ke depan teman saya mengiyakan dan mulai tertarik. Mendapat sambutan baik saya pun mengatakan,"kalau memang mengerti ayolah kita mulai saja sekarang."

Saya pikir semua orang pasti punya keinginan agar dirinya menjadi manusia yang bermanfaat untuk orang lain. Setiap orang ingin membantu orang lain, walaupun kadar kesungguhannya berbeda-beda. Tapi hal ini bisa dicek saat kita bisa membuat orang lain tersenyum karena bantuan kita, kita akan merasa sangat bahagia melampaui rasa saat kita mendapatkan sesuatu dari orang lain. Sebuah kebahagiaan yang tiada tara, bahkan sangat sulit diungkapkan. Akan tetapi masalahnya adalah, kala kita berazam mau membantu orang lain yang membutuhkan kita dihadapkan pada kebingungan dan tanya, siapakah yang akan kita bantu? Berapa dana yang akan kita sumbangkan? Apakah itu cukup membantu? dan banyak pertanyaan lainnya yang pada akhirnya sampai pada kesimpulan bahwa dana yang akan kita sumbangkan terlalu kecil atau terlalu sedikit untuk kita sumbangkan dan akhirnya tidak jadi membantu.

Nah, berangkat dari pemikiran di atas saya mulai berkesimpulan, kalau demikian jalan terbaik agar kita bisa membantu dalam jumlah yang agak banyak dan berarti berarti kita harus membangun sebuah komunitas yang dengannya kita bisa menghimpun bantuan yang saat sudah terkumpul nanti jumlahnya akan lumayan besar tanpa kita merasa berat untuk mengumpulkannya. Maka terpikirlah dibenak saya untuk mengajak teman-teman untuk membuat suatu komunitas sedekah yang bisa membiasakan diri setiap harinya untuk menyisihkan dana untuk dihimpun yang pada saatnya akan disalurkan kepada yang membutuhkan. Terbersitlah nama Sedekah Community atau disingkat SC yang kami deklarasikan tanggal 1 Agustus 2012 yang lalu di Musholla At-Taqwa VIII SDI-SMPI At-Taqwa Pamulang Tangerang Selatan.

Target kami tidak muluk-muluk, untuk tahap awal kami hanya mencoba mengasumsikan setiap orang bisa bersedekah perharinya hanya Rp. 2000,- sebuah jumlah yang barangkali sangat kecil dan ringan kedengarannya. Memang, yang terpenting bagi kami walau kecil tapi terus berjalan dan setiap anggota diharapkan bisa bergerak untuk mencari teman yang dengan sukarela untuk menjadi pemberi sedekah bersama SC. Yang perlu diingat komunitas ini murni sosial dan tidak ada hubungannya dengan kepercayaan atau sekte tertentu. Kami hanya ingin mengamalkan perintah sedekah dalam Al-Qur'an dan As-Sunnah serta ingin berbagi kebahagiaan dan kepedulian kepada orang yang kurang beruntung atau untuk kegiatan-kegiatan sosial seperti pembangunan sarana pendidikan, perpustakaan, fasilitas umum dan lain-lain. Intinya: Bersama kita bisa!!! Mengapa harus pakai komunitas? Jawabannya, karena kami sadar, kami belum mampu membantu secara individual atau orang perorangan. Dengan bersatu dan bersama diharapkan ada motivasi yang lebih dahsyat untuk saling mengingatkan.

Ada sebuah hadits Rasulullah SAW yang membuat saya betul-betul tergerak untuk bersedekah tiap hari yang kemudian memunculkan ide pembentukan SC ini, yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim yang saya yakini betul kesahihannya. Hadits tersebut berbunyi:
"Sesungguhnya Allah mempunyai 2 orang malaikat yang selalu berdo'a setiap pagi. Malaikat yang satu berdo'a: "Ya Allah berikanlah pengganti bagi orang yang berinfak (atas infak yang dikeluarkannya)!" Dan yang satunya lagi berdoa: "Ya Allah timpakanlah kehancuran kepada orang yang kikir." (H.R. Bukhari-Muslim).

Nah, saya ingin dengan bisa bersedekah setiap hari, saya dan kami semua anggota SC dapat memperoleh keberkahan doanya Malaikat pertama, dan terhindar dari kehancuran karena doanya Malaikat yang kedua. Di samping juga kami tetap berharap mendapatkan efek besar dari sedekah yang memang Allah janjikan dalam Al-Qur'an dan yang Rasulullah SAW janjikan dalam Al-Hadits. Karena kita semua tentu sangat yakin bahwa janji Allah dan Rasul-Nya sudah pasti benar. Sekarang tinggal uji keyakinan kita kepada Allah dan Rasul-Nya dengan cara sejauh mana atau sebesar apa kita mampu bersedekah. Kalau memang kita belum bisa sedekah dengan jumlah yang  fantastis, marilah kita jalani tahapannya. Mungkin pertama kita hanya mampu memberi 2,5 %, kemudian meningkat menjadi 5 %, setelah itu 10%, 20%, 30% dan seterusnya. Karena semakin besar sedekah kita semakin besar pula jaminan Allah SWT untuk kita. Semoga...


Wallahu a'lam...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar