Jumat, 16 Maret 2012

Hidup ini Luar Biasa, Sahabat...

"Apa yang diberikan Allah SWT kepada kita sudah sangat sempurna, teruslah semangat karena hidup ini luar biasa"

Inilah lebih kurang apa yang dikatakan oleh seorang tamu acara Kick Andy malam ini. Dia adalah seorang pengidap Leukimia yang mengadakan perjalanan dengan menggunakan sepeda dengan teman-temannya dari Bandung ke Yogyakarta. Walaupun dengan berbagai rintangan dari semenjak sebelum keberangkatan sampai finish di tempat tujuan, baik dari dalam dirinya sebagai pengidap leukimia maupun dari luar dirinya berupa penentangan dari berbagai pihak, ia tetap melakukan perjalanannya sampai ia bisa mencapai tujuannya.

Semangat dan kesungguhan ternyata bisa mengatasi setiap kesulitan, apapun itu. Ia sudah membuktikannya. Dan sebenarnya kalau kita kaji lebih jauh, eh... lebih dekat denk... ternyata musuh terbesar kita adalah diri kita sendiri. Kalau diri ini penuh dengan semangat, keinginan kuat dan kesungguhan, maka rintangan apapun yang berasal dari luar tidak akan ada apa-apanya.

Apa yang ia katakan juga menyiratkan bahwa penyakit yang diidap, kekurangan fisik dan berbagai kekurangan yang sering kita anggap sebagai kekurangan yang membedakan kita dengan orang-orang yang kita anggap hebat hanyalah sebuah asumsi yang sesungguhnya salah. Artinya, antara satu orang dengan orang lain di kolong dunia ini sama sekali tidak ada bedanya dan memang jangan dibeda-bedakan. Kalaupun kita memperlakukan orang-orang yang berbeda-beda dengan perlakuan yang berbeda pula bukan karena kekurangan mereka, akan tetapi karena memang setiap orang dengan perbedaan karakternya memerlukan perlakuan yang berbeda pula. Kalau dari sisi kemanusiaannya tetap mereka adalah manusia yang sama dengan kita bahwa mereka memang punya kelebihan dan kekurangan sebagaimana kita juga punya kelebihan dan kekurangan.

Allah SWT. telah menegaskan ini dalam Q.S. At-Tiin ayat 4: Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Dalam hal ini, jelas bahwa manusia menurut Allah diciptakan dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Potensi yang sehebat-hebatnya. Dengan berbagai kelebihan yang ada seolah-olah Allah mengatakan kepada kita, syukuri semua potensi yang telah Aku berikan dengan menggunakannya semaksimal mungkin. Sebagai jendela untuk mengembangkan potensi tersebut Allah sudah menyediakan bagi kita paling tidak 3 jendela, yaitu: pendengaran, peglihatan dan hati. Kalau saja ini bisa dimanfaatkan secara maksimal sebagai wujud syukur kita niscaya -siapapun orangnya- kita akan menjadi manusia yang hebat, tidak hanya yang biasa-biasa saja.

Sayangnya, banyak di antara kita, alih-alih memaksimalkan semuanya, kita lebih sering meratapi kekurangan kita sehingga kita lupa untuk memaksimalkan kelebihan kita. Jadilah kita manusia-manusia yang tertinggal baik dari segi intelektualitas maupun dari segi kreatifitas dan karya yang dihasilkan. Jadi, ingat sahabat, kita ini makhluk dengan berbagai kelebihan di samping kekurangan yang kita miliki, oleh karena itu mari syukuri semua dengan memaksimalkan semua potensi yang telah Allah berikan untuk kita. Karena kalau kita tidak melakukan itu semua boleh jadi kita termasuk orang-orang yang kufur akan nikmat-Nya. Na'udzubillah...

Dengan syukur yang selalu kita panjatkan dan kita tunjukkan, maka kita akan melewati setiap hari, jam demi jamnya, menit demi menitnya dan detik demi detiknya dengan sangat indah. Dengan sangat luar biasa. Dengan syukur itupun kita akan menjalani hari kita dengan semangat. Dan ketika semangat itu muncul dari kesyukuran kita maka kita akan menemukan hal-hal yang sungguh luar biasa dan keajaiban-keajaiban yang merangkai setiap hembusan nafas kita. Insya Allah... Subhanallah...:) 

Maka, tetaplah tersenyum sahabatku semua. Siapapun Anda. Dari manapun Anda berasal. Karena hidup ini sungguh luar biasa..

Wallahu a'lam...:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar